Kota Banjarmasin (SKENDA) – Dalam situasi pandemi Covid-19, Seluruh pelaku akademisi baik guru, peserta didik, ataupun warga disekolah dituntut untuk dapat menggunakan dan memanfaatkan teknologi sebaik mungkin, karena proses pembelajaran saat ini dilakukan secara daring (berbasis digital). Hal ini sangat berdampak besar bagi Sekolah Menengah Kejuruan yang melaksanakan “Praktik Kerja Industri” (PRAKERIN).
Kegiatan Prakerin ini diawali dengan adanya pembekalan kepada seluruh peserta didik, karena kegiatan prakerin tahun 2021 ini berbeda dengan prakerin tahun-tahun sebelumnya. Pembekalan dilaksanakan pada 21 Juli 2021 sampai dengan 30 Juli 2021 melalui Daring dan Luring untuk 9 Kompetensi dengan protokol kesehatan yang ketat.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SMKN 2 Banjarmasin setiap harinya H.Almunawar, ST,M.Pd, Wakasek Kurikulum Khairan Hafizi, S.Pd dan Ketua Jurusan/Kompetensi, Keperawat Sosial Didi Noriyadi, SH, MH, Teknik Komputer & Jaringan Ari Rahman, S.Kom, M.I.Kom, Multimedia Muthi’ah, S.Kom, Rekayasa Perangkat Lunak Kiki Oktavia Aditama, S.Pi, S.Pd, Produksi Siaran dan Program Televisi Dariyani Ulfah, S.Pd, Animasi Noor Riduan, S.Kom, Perfiman Marma Idah Bone, S.I.Kom, Desain Interior dan Teknik Furnitur Novie Bambang Rumadi, ST, Kimia Indutri Zuraida, S.Si, Apt, M.Pd Sesuai Jadwal yang sudah ditentukan. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan umum mengenai Prakerin oleh Waka Humas Dodi Ripansyah Asmadi, S.Kom. Meskipun digelar dimasa pandemi, tidak menyurutkan antusias dari peserta didik untuk mengikuti kegiatan Pembekalan Prakerin daring maupun luring.
SMK merupakan salah satu bentuk pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah. Salah satu tujuan pendidikan kejuruan yang tertuang dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas) Nomor 20 tahun 2003 yaitu menyiapkan peserta didik yang profesional dalam bidang keahliannya dengan memiliki sikap ulet, gigih dalam berkompetensi dan beradaptasi di lingkungan kerja
Untuk mencapai tujuan tersebut, pemerintah menyelenggarakan model Pendidikan Sistem Ganda atau dual system, dimana sekolah menggandeng Institusi Pasangan Dunia Usaha/Dunia Industri dan Dunia Kerja (DUDIKA) sebagai mitra, untuk memadukan secara sistematis dan sistemik program pendidikan di SMK dan program latihan di dunia kerja. Sekolah sebagai lembaga formal memberikan ilmu dan pembelajaran di kelas, sedangkan DUDIKA sebagai rekan sekolah menjadi tempat pelatihan dan praktik kerja yang sesungguhnya.
Praktik Kerja Industri (Prakerin) merupakan wujud nyata penyelenggaraan model Pendidikan Sistem Ganda. Pelaksanaan Prakerin tersebut dimulai pada bulan Agustus sampai dengan Nopember 2021. Pelaksanaan prakerin ini, merupakan program SMK yang sangat ditunggu-tunggu oleh peserta didik, karena saatnya bagi mereka menerapkan, memantapkan dan meningkatkan kompetensi yang melibatkan praktisi ahli yang berpengalaman dibidangnya melalui pembimbingan praktik. Peserta didik juga mendapat pengalaman kerja langsung (real) di perusahaan/industri/instansi penempatan tentang iklim kerja positif, etos kerja yang tinggi, budaya K3, wawasan pekerja, produktivitas kerja yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.
Sebagai sekolah vokasi SMK Negeri 2 Banjarmasin, sebagai bentuk tanggungjawab terhadap tercapainya kompetensi peserta didik, sekolah dan DUDIKA tetap bekerja sama dalam menyelesaikan kegiatan Prakerin periode ke dua tahun 2021.
Pandemi semakin memperlihatkan arah perubahan, bukan siapa yang terkuat-terlemah, melainkan karakter adaptasi individu untuk berinovasi dan berkolaborasi menangkap peluang perubahan.